Pernahkah sobat mengalami sablon kaos yang cepat pecah bahkan tidak awet? Hal tersebut pastinya membuat sobat jengkel apalagi bila kaos tersebut adalah kaos favorit sobat selama ini. Disadari atau tidak, sablon tersebut menjadi tidak awet lantaran dipengaruhi oleh perawatan yang kita lakukan. Secara garis besar bila sobat melakukan perawatan yang tepat maka kaos tersebut akan awet.
Nah, berikut ini adalah cara perawatan kaos bersablon yang bisa sobat terapkan agar awet.
Merawat Sablon / Kaos Agar Awet
Cuci Sablon Kaos dengan Kondisi Kain Terbalik
erawatan sablon kaos atau kaos bersablon pertama ialah dengan cara memperhatikan cara pencuciannya. Kebanyakan orang bisa saja mencuci baju dalam keadaan sablon berada di luar. Padahal cara perawatan yang seperti tidak benar. Langkah terbaik pada saat mencuci kaos bersablon ialah dengan mencucinya dalam keadaan terbalik. Hal ini untuk menghindari sablon yang menempel di lapisan kain pecah dan rontok.
Cara ini juga berlaku pada saat sobat mencuci sablon kaos atau kaos bersablon di mesin cuci. Baliklah kaos bagian luar hingga posisinya berada di dalam. Dengan cara ini sablon kaos akan terlindungi dari gerakan tangan atau gerakan mesin cuci.
Sebaiknya hindari pula mencuci kaos bersablon dengan gerakan tangan yang terlalu kuat. Meskipun sobat sudah membalik bagian sablon ke dalam akan tetapi gerakan mencuci yang terlalu keras dan kuat dikhawatirkan akan membuat sablon pecah.
Hindari Merendam Sablon Kaos Terlalu Lama
Pernahkah sobat merendam kaos bersablon terlalu lama? Rupanya kebiasaan merendam kaos yang memiliki motif sablon terlalu lama berefek buruk pada kondisi kaos tersebut. Hal ini lantaran deterjen mengandung bahan-bahan kimia yang bisa mempercepat rusaknya sablon yang di permukaan kaos. Baik untuk kaos wanita maupun pria sebaiknya hindari merendamnya di waktu yang cukup lama.
Sebaiknya rendamlah kaos yang sudah lama sobat miliki tidak lebih dari 1 jam. Sedangkan untuk kaos yang baru saja sobat beli usahakan untuk tidak merendamnya lebih dari 30 menit. Setelah selesai merendam kaos yang sobat miliki sebaiknya segera cuci dengan perlahan agar sablon kaos tidak pecah.
Hindari Untuk Menyikat Sablon Kaos
Perawatan selanjutnya ialah menghindari aktifitas menyikat sablos kaos. Aktifitas yang satu ini barangkali menjadi kebiasaan banyak orang. Akan tetapi, tanpa disadari kebiasan tersebutlah yang pada akhirnya memicu kerusakan pada sablon di kaos. Sikat yang memiliki ujung tajam akan merusak sablon terlebih bila sobat menyikatnya dengan cara yang kasar.
Bila sobat memang hendak menyikat kaos tersebut terutama di bagian sablon ada baiknya gunakan sikat khusus atau sikat gigi. Tekstur sikat gigi yang halus tidak akan membuat sablon cepat rusak. Akan tetapi bila sablon dalam keadaan tidak kotor sobat tidak perlu menyikatnya meskipun menggunakan sikat gigi. Cukup kucek perlahan untuk membersihkan debu yang menempel di atas sablon tersebut.
Hindari Untuk Menyetrika Sablon Kaos
Perawatan pada kaos sablon tidak hanya berkaitan dengan langkah-langkah mencuci saja. Menyetrika dengan cara yang tepat juga termasuk perawatan yang harus sobat perhatikan. Pernahkah sobat melihat sablon yang ada di kaos sobat pecah maka terlihat buram? Hal tersebut bisa saja terjadi lantaran sobat tidak menerapkan langkah-langkah yang tepat selama menyetrika.
Lantas bagaimana cara yang tepat menyetrika kaos bersablon? Bila sobat ingin menyetrika kaos yang bersablon sebaliknya balik terlebih dahulu kaos tersebut. Pastikan bahwa sablon kaos tidak berada di luar. Hal ini penting dilakukan agar sablon tersebut tidak terkena panas setrika. Panas yang berlebihan bisa membuat sablon meleleh. Namun dengan cara ini, sablon tersebut akan tetap awet dan tidak pecah bahkan meleleh.
Nah, demikianlah beberapa tips merawat sablon kaos agar tidak awet dan tidak mudah pecah serta meleleh. Perawatan yang benar menjadi bagian penting dan harus diperhatikan agar kaos yang sobat miliki awet.
Jangan lupa untuk memakai kaos bersablon di waktu yang tepat. Karena kaos bersablon bila dipakai di waktu yang tidak tepat justru akan mempercepat rusaknya sablon tersebut. Contohnya saja memakai kaos bersablon untuk tidur. Sablon yang terlipat akan mempengaruhi awet tidaknya kaos bersablon yang sobat miliki. Selamat mencoba!